Masalah Yang Sering Terjadi di Power Steering – Sekarang ini kebanyakan pada kendaraan mobil sudah banyak di lengkapi dengan adanya teknologi EPS atau bisa di sebut juga dengan Elektric Power Steering. Ya, tentu saja dengan adanya teknologi tersebut maka pengemudi akan lebih nyaman lagi pada saat berkendara dan tentunya lebih ringan mengoprasikan stering yang berada di mobil tersebut. Namun untuk keluaran mobil yang masih menggunakan jenis power steering hidrolik yakni masih menggunakan cairan yang di pompakan sehingga akan memberikan tekanan pada rumah setir terkadang banyak memiliki masalah.
Pompa power steering yang di gerakan melalui v-belt ini yang biasanya mengalami masalah pada power steering hidrolink kebocoran yang akan mengakibatkan terjadinya keausan pada seal atau karet yang berada di rumah stir. Sehingga pengguna mobil yang menggunakan power stering ini harus menambahkan lagi oli power steeringnya setiap saat.
Penyebab Power Steering Yang Mengalami Kebocoran atau Bahkan Rusak :
- Komponen Yang Sudah Lama
Pada komponen yang sudah termakan usia yang cukup lama yakni lebih dari 5 tahun atau jarak tempuh yang sudah mencapai 100 ribu kilometer, biasanya mengalami kebocoran pada seal power stering. Hal tersebut bisa anda ketahui dengan adanya ciri – ciri pada ketika mesin mobil hidup dan stir di putar akan terdengar suara dengung. Solusi sementara yang bisa anda lakukan yaitu menambah oli power steringnya. Untuk lebih lanjutnya anda bisa mengganti seal atau karet yang sudah mengalami bocor, dan bersihkan juga As pegas setir.
- Boot Rack Seer
Jika Boot Rack Steer ini sudah robek atau sudah mengalami kerusakan biasanya hal tersebut di akibatkan oleh kondisi jalanan yang kurang bagus yang sering anda lewati. Karena komponen tersebut terbuat dari karet maka komponen tersebut akan mudah mengalami keausan atau bahkan pecah. Hal tersebut jangan sampai anda biarkan terlalu lama karena nantinya akan mengakibatkan air dan juga kotoran masuk sehingga As setir akan berkarat.
- Salah Mengisi Cairan Power Steering
Hal tersebut juga bisa mengalami kerusakan pada sistem power stering. Terkadang sebagian orang masih belum mengetahui atau mengira bahwa cairan power stering sama dengan cairan minyak rem dan juga kopling. Padahal jika anda mengetahuinya ke dua cairan tersebut berbeda masalah kerja dan fungsinya.
- Pemakaian Yang Tidak Wajar
Nah pada masalah tersebut ialah pada mobil yang sering di bawa kebut – kebutan atau balapan, slaom dan drifting akan mengakibatkan panas yang berlebihan. Semakin sering di gunakan seperti ini maka selang power stering akan mengalami rusak dan bocor.
Nah, bagi anda yang ingin melakukan service perbaikan biasanya di butuhkan tiga jam dalam penggantian karet atau seal. Demikianlah informasi yang bisa kami berikan untuk anda. Semoga informasi tersebut bermanfaat untuk anda dalam sistem power steering.